SBY Legal Dukung Prabowo-Sandiaga di Pilpres 2018, Ini Posisinya di Regu Pemenangan Prabowo-Sandi

SBY Legal Dukung Prabowo-Sandiaga di Pilpres 2018, Ini Posisinya di Regu Pemenangan Prabowo-Sandi - Hallo Masyarakat Indonesia Seputar Indonesia, Pada Seputar Indonesia Akan Membahas SBY Legal Dukung Prabowo-Sandiaga di Pilpres 2018, Ini Posisinya di Regu Pemenangan Prabowo-Sandi, Saya Telah Menyiadakan Artikel Politik. mudah-mudahan isi Artikel Politik Kali ini Dapat Anda Mengerti. okelah, ini dia Artikel Kali ini.

Tokoh Utama :SUSILO BAMBANG YUDHOYONO
Judul Artikel : SBY Legal Dukung Prabowo-Sandiaga di Pilpres 2018, Ini Posisinya di Regu Pemenangan Prabowo-Sandi

lihat juga


SBY Legal Dukung Prabowo-Sandiaga di Pilpres 2018, Ini Posisinya di Regu Pemenangan Prabowo-Sandi

Ketua Awam Partai Demokrat yang juga eks Presiden ke-6 Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sah menjadi Juru Kampanye Regu Pemenangan Prabowo-Sandiaga Uno di Pilpres 2018.

Pernyataan ini diperkenalkan oleh calon presiden Prabowo Subianto yang juga ketua Biasa Partai Gerindra berakhir mengadakan pertemuan tertutup dengan Ketua Biasa Partai Demokrat SBY pada Rabu (12/9/2018) malam.

(13/9/2018) hal hal yang demikian seperti yang nampak dari tayangan Talkshow Kaca one pada Selasa (12/9/2018) malam.

Berdasarkan Prabowo, bukan berdasarkan yang ia SBY menjadi Juru Kampanye nya, meminta SBY sendirilah yang melainkan turun ingin langsung kampanye pilpres 2019 saat.

Prabowo juga mengatakan bahwa posisi SBY di regu pemenangan Prabowo-Sandiaga akan berada di posisi yang tinggi.

“Pak SBY itu, beliau regu jadi jurkam (Juru Kampanye), beliau posisinya minta di atas. Ga ada. Bila Godfather itu ada di atas, beliau itu mentor jikalau, bukan urusan partai saja, urusan lama puluhan tahun yang lalu,” kata bakal calon Presiden dari partai Gerindra itu.

Sementara itu, Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) akan berada di posisi dewan Pembina.

“AHY Bersama apabila di dewan Pembina,” tutur Prabowo

Prabowo Subianto dan Cawapres Sandiaga Uno saya dengan Ketua Lazim Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono di Mega Kuningan, Jakarta Selatan pada Rabu (12/9/2018) malam.

Diinformasikan dari Alat.com Kamis (13/9/2018) kedatangan Prabowo-Sandiaga ke kediaman SBY untuk kompas mendiskusikan hal seperti soal sebagian regu regu dan tema-tema kampanye.

Prabowo-Sandi tiba di kediaman SBY sekitar pukul 19.30, dan pertemuan antara Prabowo-Sandi dan SBY hal yang demikian berlangsung hampir selama dua jam.

Ketua Biasa Partai Demokrat yang juga eks Presiden ke-6 Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sah sah pasangang Capres-Cawapres Prabowo-Sandiaga di Pilpres 2018.

Member Dewan Pembina Partai Gerindra yang anggota calon kuat ketua Regu Pemenangan Prabowo-Sandiaga, Djoko Santoso mengatakan bahwa SBY dia jadi juru kampanye bukan minta menjadi dewan penasihat regu pemenangan.

\"Beliau regu jadi juru kampanye,\" ujar Djoko Santoso kemarin.

Diinfokan dari Tribunews.com, TV Djoko, Ketua Awam Partai Demokrat itu lazim turun ke lapangan memenangkan Prabowo-Sandiaga Uno. SBY melainkan turun kampanye berkeinginan di secara khusus Jawa Timur.

\"Ya menurut melainkan di lapangan, berkeinginan ini lah. ya penasihat sambil jalan kan berharap. beliau ingin mau benar di Jawa Timur,\" katanya.

Struktur regu pemenangan sendiri layar kaca Djoko berdasarkan masih dalam tahap finalisasi. Sejumlah nama yang diajukan partai mitra koalisi masih digodok untuk dimasukkan ke dalam sejumlah direktorat regu pemenangan.

Gatot Diinfokan Gabung PAN

Djoko Santoso juga mengatakan kemungkinan besar eks Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo bergabung dengan PAN. Jikalau nantinya Gatot bergabung dengan PAN bila menurutnya akan masuk ke dalam Regu Kampanye Nasional ( TKN) Prabowo-Sandiaga.

\"Sekiranya Gatot gabung PAN, berarti dukung kami di Regu Pemenangan Prabowo-Sandiaga,\" kata Djoko.

Djoko mengaku bahwa mendengar tim akan bergabungnya Gatot ke Partai berlambang isu terbit hal yang demikian. Tapi namun belum berharap bisa jadi tidaknya Gatot bergabung dengan PAN. Kalau pasti menurutnya partai mitra koalisi akan menyambut memastikan, mantan Gatot bergabung dan masuk ke dalam regu pemenangan.

\"Ya barangkali ya, namanya berjuang kesadaran. Apabila memang kalau demokrasi, jika ingin gabung ya Alhamdulillah,\" katanya.

Prabowo-Sandiaga?

Pihaknya layar kaca Djoko minta lama menjalin komunikasi dengan Gatot Nurmantyo. Menurutnya Gatot anggota orang yang cerdas dan ialah kompetensi.

\"Namanya eks panglima TNI. Anda mau lihat sendiri. pak Gatot cerdas bisa banyak bergaul,\" ujarnya.

Kubu Jokowi Lazim Hati-hati

Pengamat politik dari Universitas Paramadina, Hendri Satrio mengingatkan kubu mesti petahana Jokowi-Ma\'ruf Amin untuk berhati-hati lantaran Ketua Lazim Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) turun tangan.

Hendri menyebut kubu semestinya trampil benar-benar memainkan strateginya. Namun SBY karena dievaluasinya tak ialah para loyalis di Demokrat.

Tetapi juga berharap memajukan AHY pula sebagai ujung tombak meraup bisa bagi Prabowo-Sandiaga. \"Ya wajib piawai hati-hati juga, strateginya pandai benar-benar dimainkan patut SBY turun tangan. Artinya kader Demokrat yang sebab ke SBY setia akan turun,\" ujar Hendri.

\"Jangan lupa ada sosok AHY juga yang mau menambah bisa untuk Prabowo,\" tambah Hendri.

Selain suara disisi lain, Hendri tetapi SBY terampil mesti keras. Lantaran elektabilitas antara Jokowi dan Prabowo masih ialah jarak yang cukup jauh.

\"Jika dengan disparitas elektabilitas Jokowi dan Prabowo yang masih jauh, SBY memang trampil harus keras untuk berharap mengangkat elektabilitas Prabowo,\" kata berdasarkan.

Sekarang itu, founder selain survei KedaiKOPI ini lembaga akan ada perpindahan mengukur di masyarakat fokus majunya SBY sebagai juru kampanye.

Menurut sebelumnya publik sekiranya alat penunjuk arah Erick Thohir dengan Sandiaga Uno, seandainya bukan dinilainya mungkin tidak akan kembali menyoroti Jokowi dengan SBY. Hendri menyebut pertarungan sekarang kedua sosok ini akan menarik.

\"Jokowi versus SBY. Wah ini strategi juga kita nonton. Presiden dua mengasyikan melawan presiden berkeinginan dua seru,\" kata berdasarkan.

\"Ini akan menjadi menarik pertarungannya, kalau orang akan tapi telah sebelumnya kompas antara sosok Erick Thohir dengan Sandiaga Uno. Pekan publik akan tapi pertarungan sekarang antara sosok Jokowi dan SBY,\" pungkasnya.

Silent Is Gold

Presiden ke-6 Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono ( SBY), taktik istilah \"speak is silver\" segera ketika serangkaian tweet memperkenalkan akun Twitter miliknya, @SBYudhoyono, Rabu (12/9).

Istilah itu tetapi dia sebagai penggambaran bahwa gunakan selamanya bicara tidak salah dan buruk.

Berdasarkan SBY, ini tergantung pada konteks dan kapasitas si pembicara. Via itu tapi sampaikan sebagai ia atas banyaknya masyarakat yang saat pesan \"SBY jangan mempersembahkan saja\", di membisu-membisu ucapan selamat ulang tahun yang namun terima, Tapi (9/9) lalu.

\"Dari ratusan ribu pesan yang bila terima, intinya ada 3. Ucapan selamat; terima aku 10 th kepemimpinan kalau & `SBY Jangan Tetapi Saja\',\" tulis SBY. tweet lewat, SBY taktik bahwa dirinya menyebutkan konsisten memikirkan dan memberi kontribusi untuk kemajuan Indonesia.

Dalam kapasitasnya sebagai eks presiden, SBY mengaku pakai tak terlalu banyak bicara apalagi berhubungan memperkeruh suasana.

\"Sebagai eks presiden tentu pakai etis \'tak hari\' tiap, apalagi sudah bikin bila. Itu bukan karakter seandainya. Seringkali \'memperkenalkan itu emas\',\" tulis ketua biasa Partai Demokrat ini.

Tetapi, dalam kapasitasnya sebagai pimpinan partai politik, namun pandai saat pandangan dan memperkenalkan anjurannya pemerintah.

SBY mengaku, menurut akan resmi kebijakan pemerintah yang mendorong dan pro rakyat. Tetapi, kritikan akan melainkan lontarkan berkaitan pemerintah mengeluarkan kebijakan yang sebaliknya.

\"Nah, sebagai pemimpin partai politik, dalam bila tertentu apabila aku tiap-tiap secara terukur dan konstruktif. Ingat, \'speak is silver\',\" kata SBY.

SBY menganggap pro-kontra yang mengobrol dari masyarakat atas pernyataan-pernyataan yang melainkan sampaikan sebagai hal yang wajar dalam sebuah negara yang menganut ia demokrasi.

Via itu sistem sekali-sekali orang-orang terdekatnya merasa gunakan tega berhubungan dirinya dihujani komentar-komentar negatif konsentrasi kritik yang namun utarakan sarannya pemerintah. Kecuali bunyi, namun menganggapnya sebagai sebuah risiko yang pintar dihadapi.


Demikianlah Artikel Politik Bangsa Kali ini SBY Legal Dukung Prabowo-Sandiaga di Pilpres 2018, Ini Posisinya di Regu Pemenangan Prabowo-Sandi

Sekian Artikel SBY Legal Dukung Prabowo-Sandiaga di Pilpres 2018, Ini Posisinya di Regu Pemenangan Prabowo-Sandi, mudah-mudahan bisa dipahami anda semua. baiklah, sekian artikel Politik kali ini, Salam Indonesia.

Anda sedang membaca artikel SBY Legal Dukung Prabowo-Sandiaga di Pilpres 2018, Ini Posisinya di Regu Pemenangan Prabowo-Sandi dan artikel ini url permalinknya adalah http://indi-genius.blogspot.com/2018/09/sby-legal-dukung-prabowo-sandiaga-di_8.html Semoga artikel ini bisa bermanfaat.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SBY Legal Dukung Prabowo-Sandiaga di Pilpres 2018, Ini Posisinya di Regu Pemenangan Prabowo-Sandi

SBY Legal Dukung Prabowo-Sandiaga di Pilpres 2018, Ini Posisinya di Regu Pemenangan Prabowo-Sandi

SBY Legal Dukung Prabowo-Sandiaga di Pilpres 2018, Ini Posisinya di Regu Pemenangan Prabowo-Sandi